Blitar,BlitarRayaNews — Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP3MI) Jawa Timur menyerahkan bantuan kepada Sulistiyah, purna Pekerja Migran Indonesia (PMI) asal Desa Kedung Banteng, Kecamatan Bakung, Kabupaten Blitar, yang sudah hampir 11 tahun hanya terbaring akibat kecelakaan kerja saat bekerja di Taiwan.(04/11/2025)
Perwakilan BP3MI Jawa Timur, Nindi, menjelaskan bahwa penyerahan bantuan ini merupakan tindak lanjut dari laporan yang disampaikan oleh Kepala Desa Kedung Banteng.
“Kami hadir ke Desa Kedung Banteng dalam rangka penyerahan dana bantuan bagi PMI yang sakit di negara penempatan karena kecelakaan kerja. Kasus ini sudah berlangsung selama 11 tahun, dan kami hadir untuk memberikan bentuk perlindungan kepada PMI meskipun setelah bekerja,” ungkapnya.
Kehadiran BP3MI disambut langsung oleh Sekretaris Desa Kedung Banteng, Gunawan, bersama Kepala Dusun dan keluarga Ibu Sulistiyah. Gunawan menyampaikan apresiasi atas perhatian dan bantuan yang diberikan.
“Terima kasih banyak atas bantuan dari BP3MI Jawa Timur. Bantuan ini sangat bermanfaat bagi warga kami, Ibu Sulistiyah, yang kondisinya memang sangat membutuhkan. Kami berharap ke depan BP3MI terus memberikan perhatian dan dukungan bagi warga kami yang menjadi pekerja migran,” ujarnya.
Gunawan juga menjelaskan bahwa Sulistiyah pernah menjadi PMI di Taiwan dan mengalami kecelakaan kerja berat hingga menyebabkan cedera permanen.
“Sudah 11 tahun berlalu sejak kejadian itu. Kami dari pihak desa terus berupaya membantu, namun karena keterbatasan anggaran, tentu kami sangat terbantu dengan adanya perhatian dari BP3MI,” tambahnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Ketenagakerjaan Kabupaten Blitar, Yopie Kharisma Sanusi, turut menyampaikan apresiasi atas perhatian pemerintah pusat melalui BP3MI.
“Alhamdulillah, ada realisasi bantuan dari BP3MI untuk Ibu Sulistiyah, Pekerja Migran asal Blitar yang mengalami kecelakaan kerja di Taiwan dan kondisinya saat ini sudah hampir 11 tahun terbaring. Kami mewakili Pemerintah Kabupaten Blitar mengucapkan terima kasih kepada BP3MI dan para relawan atas dukungan dan perhatiannya,” kata Yopie.
Ia menambahkan, pihaknya akan berkoordinasi dengan Dinas Sosial Kabupaten Blitar untuk meninjau langsung kondisi Sulistiyah dan memberikan dukungan lanjutan.
“Kami akan berkoordinasi lebih lanjut agar ada tindak lanjut dari sisi sosial dan kesejahteraan bagi yang bersangkutan,” pungkasnya.(idub)
